Postingan

Cara Menggunakan Sensor BH1750 untuk Mengukur Cahaya (Lux ke Watt/m²)

Gambar
 Cara Menggunakan Sensor BH1750 untuk Mengukur Intensitas Cahaya Sensor BH1750 adalah salah satu sensor cahaya digital yang populer digunakan dalam berbagai aplikasi seperti monitoring pencahayaan, smart home, atau pengukuran intensitas cahaya matahari. Di artikel ini, Anda akan mempelajari cara menggunakan sensor BH1750 untuk mengukur intensitas cahaya dalam satuan lux , sekaligus mengonversinya ke Watt/m² . Apa Itu Sensor BH1750? Sensor BH1750 adalah sensor digital yang dirancang untuk mengukur intensitas cahaya di lingkungan sekitar. Output dari sensor ini berupa nilai dalam satuan lux , yang menunjukkan tingkat pencahayaan. Beberapa kelebihan BH1750: Akurat : Cocok untuk pengukuran cahaya matahari atau lampu buatan. Mudah Digunakan : Berbasis I2C sehingga hanya membutuhkan dua pin komunikasi (SDA dan SCL). Efisien Energi : Konsumsi daya rendah sehingga ideal untuk proyek berbasis baterai. Komponen yang Dibutuhkan Untuk mengikuti tutorial ini, siapkan komponen berikut: Sensor BH...

Cara Kalibrasi RTC DS3231 untuk Akurasi Waktu yang Lebih Baik

 Real-Time Clock (RTC) adalah komponen penting dalam banyak proyek elektronik, terutama yang membutuhkan pelacakan waktu yang akurat. Salah satu modul RTC yang sering digunakan adalah DS3231. Modul ini dikenal dengan tingkat akurasi yang tinggi, namun terkadang, untuk memastikan pengukuran waktu yang lebih presisi, kita perlu melakukan kalibrasi pada DS3231. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengkalibrasi RTC DS3231. Apa itu RTC DS3231? RTC DS3231 adalah sebuah modul jam real-time berbasis chip yang memiliki tingkat akurasi tinggi berkat adanya kompensasi suhu internal. Modul ini dapat memberikan informasi waktu yang sangat akurat, bahkan lebih baik dibandingkan dengan modul RTC lain seperti DS1307. Kenapa Kalibrasi RTC DS3231 Diperlukan? Walaupun DS3231 memiliki akurasi tinggi, perubahan suhu dan faktor lingkungan lainnya dapat memengaruhi ketepatan waktu yang ditunjukkan oleh modul ini. Dengan kalibrasi, kita bisa meminimalkan kesalahan waktu yang terjadi akibat faktor ekstern...

LCD 16x2 dengan I2C: Simpel dan Praktis di Arduino

Gambar
  LCD 16x2 dengan I2C: Simpel dan Praktis di Arduino Dalam dunia Arduino, penggunaan LCD 16x2 sudah menjadi hal yang umum untuk menampilkan informasi seperti data sensor, pesan, atau status perangkat. Namun, pengaturan pin yang terbatas sering kali menjadi kendala. Solusinya? Modul I2C untuk LCD 16x2! Kenapa Menggunakan I2C? Modul I2C memungkinkan kita menghemat penggunaan pin pada Arduino. Biasanya, LCD 16x2 memerlukan setidaknya 6 pin untuk berfungsi (RS, E, D4-D7). Dengan I2C, hanya dua pin saja yang dibutuhkan, yaitu SDA dan SCL . Ini membuat rangkaian menjadi lebih simpel dan efisien. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan Arduino (Uno, Nano, atau Mega) LCD 16x2 Modul I2C untuk LCD Kabel jumper Breadboard (opsional) Langkah-langkah Pemasangan Sambungkan modul I2C ke LCD 16x2. Pastikan pin terpasang dengan benar. Hubungkan pin I2C ke Arduino: SDA ke A4 (Arduino Uno) SCL ke A5 (Arduino Uno) Sambungkan pin VCC dan GND ke sumber daya. Pemrograman Untuk memprogram LCD 16x2 dengan I2C, kit...

Cara Menggunakan LCD 16 x 2 Tanpa I2C di Arduino

Gambar
Cara Menggunakan LCD 16 x 2 Tanpa I2C di Arduino LCD 16x2 adalah salah satu modul yang sering digunakan untuk menampilkan data pada proyek Arduino. Modul ini dapat dihubungkan langsung ke Arduino tanpa menggunakan modul I2C. Artikel ini akan membahas cara menghubungkan dan memprogram LCD 16x2 dengan Arduino secara langsung. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan Arduino Board (misalnya Arduino Nano) LCD 16x2 Potensiometer 10KΩ Resistor 220Ω Breadboard Kabel jumper Langkah-Langkah 1. Sambungkan Komponen Berikut adalah koneksi pin LCD ke Arduino: Pin LCD 16x2 Fungsi Arduino Pin VSS Ground GND VDD Power (+5V) 5V VO Kontras (dihubungkan ke potensiometer) - RS Register Select Pin 12 RW Read/Write (Grounded untuk Write mode) GND E Enable Signal Pin 11 D4 Data Bit 4 Pin 5 D5 Data Bit 5 Pin 4 D6 Data Bit 6 Pin 3 D7 Data Bit 7 Pin 2 A Anoda Backlight (+) 5V melalui resistor 220Ω K Katoda Backlight (-) GND 2. Pasang Pote...

Simulasi lampu lalu lintas menggunakan arduino

Gambar
Pada project ini akan membuat lampu lalu lintas menggunakan arduino dan modul seven segment,  fungsi modul seven segment untuk menampilkan angka dalam bentuk desimal, prinsip kerja dari project tersebut sebenarnya seperti runing led, namun di perlukan tambahan waktu juga supaya bisa mengatur berapa lama lampu merah menyala, kuning menyala, dan hijau menyala untuk mmbuat pengatur waktu tersebut disini kita menggunakan mikrokontroler arduino uno,   Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATmega328 (datasheet). Memiliki 14 pin input dari output digital dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset.  untuk alat alatnya 1. Arduino Uno 2. Modul seven segment 3. Modul Trafic light 4. Bread board 5. Kabel Jumper konfigurasi dengan pin arduino                 CLK = pin 3 arduino    ...